Ponsel-mancis dan mancis-kamera video |
Ponsel-mancis dan mancis-kamera video Posted: 25 Jul 2009 07:11 AM PDT Telepon genggam berfungsi sebagai senter, itu sudah biasa, dan banyak ponsel berharga murah yang dilengkapi fasilitas penerang. Tapi kalau ponsel dijadikan mancis, pemantik rokok, ini baru perangkat nyentrik. Ada juga mancis murah tipe “Tokai” yang cocok dipakai intel Melayu petugas intelijen. Gambar atas adalah handphone buatan Cina. Pada bagian punggungnya terdapat lubang yang akan mengeluarkan panas untuk dipakai membakar rokok. Cocok untuk orang kantoran atau pegawai yang dilarang merokok di kantor. Diam-diam bisa nyalakan rokok ketika si bos keluar ruang rapat, lalu matikan lagi saat dia masuk, dan kemudian hidupkan lagi.
Kalau mancis yang satu ini sebaiknya diborong sama BIN, Badan Intelijen Negara, untuk dibagikan pada “anggota” — sekarang ini banyak sekali orang yang gemar mengaku “anggota” kalau ditilang polantas. Harganya murah, cuma $49 atau sekitar Rp500 ribu per biji. Meskipun tampangnya kacangan, mirip desain mancis Tokai yang dijual Rp1.500 per biji, namun mancis ini canggih. Fungsi utamanya bukanlah menyalakan rokok, tapi merekam video. Sebuah kamera mini terpasang di sisinya, dan mikrofon di bagian bawah. Tombol paling atas, yang seharusnya untuk menyalakan api, diubah menjadi tombol ON/OFF untuk mengaktifkan rekaman video. Kalau bagian atasnya dibuka, maka colokan USB akan muncul, dan hasil rekaman video bisa ditransfer ke komputer lewat USB ini. Kapasitas memorinya 4 giga. Bisa merekam video dengan resolusi kecil, 640×480 piksel, dan merekam foto pada 1.280×1.024 piksel. Buat kau yang bukan “anggota”, jika memakai mancis-spionase ini supaya jangan “nakal”. Mancis ini bukan untuk pura-pura dijatuhkan ke lantai ketika kau duduk berhadapan dengan seorang cewek ayu yang mengenakan rok mini. Cari dengan Google - Ketik kata kunci dalam kotak
|
Posted: 24 Jul 2009 03:36 PM PDT Ha-ha-ha…. Setiap ditanya tuannya, teroris ini menjawab: “Silent! I’ll kill you!” Diam kau, atau kubunuh! Tampangnya memang seram: tengkorak. Untunglah ada sedikit pemanis berupa kain penutup kepala warna putih dan jenggot yang subur panjang. “Kau ini teroris, ya?” “Iya, aku teroris.” “Teroris macam apa?” “Sangat menakutkan….” Penonton lalu tertawa. “Silent! I’ll kill you!” sahutnya. Penonton ngakak lagi. Tuannya bertanya kembali: “Jadi namamu Ahmed, ya?” “Benar.” “Bagaimana mengeja namamu?” “Arrrggghhh…,” suaranya agak parau, lalu penonton tertawa. “SILENT! I’LL KILL YOU!” bentaknya sambil membelalakkan mata. Dasar teroris, tahunya cuma membunuh. SILENT! I’LL KILL YOU! Bah, lagi…. Video YouTube berupa pertunjukan humor monolog ini diberitahukan pembaca Blog Berita di Tanah Arab, Danz. Terima kasih, Danz. Judul videonya: Ahmed - The Dead TerroristTapi aku belum bisa menangkap semua pembicaraan dalam video sang teroris, karena kemampuanku untuk memahami bahasa Inggris lisan terlalu pas-pasan. Kalau ada pembaca yang bisa, tolong dibuatkan narasi atau transkripnya lewat kolom komentar, sehingga lebih banyak teman-teman lain yang bisa menikmati lelucon ini. Terima kasih buat yang bersedia. SILENT! I’LL KILL YOU!
This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
You are subscribed to email updates from Blog Berita To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar